Lama waktu untuk ngecas laptop - Mungkin kamu sering menanyakan hal ini kepada orang lain karena bingung mau ngecas/mencharger laptop sampai berapa lama. Saya juga sempat berpikiran seperti itu soalnya takut juga kalau baterai laptop jadi cepat rusak.
Nah, sebelum kita bahas lebih lanjut, kamu perlu tahu dulu bahwa tulisan ini termasuk opini pribadi saya namun tentunya berdasarkan hal-hal yang bisa dipercaya.
Jadi jangan salahkan saya bila pokok bahasan pada artikel ini mungkin ada yang menyimpang dari sumber lain. Mari kita bahas satu per satu.
Lama Waktu untuk Mengecas Laptop Baru & Bukan Baru (Lama)
Jika laptopmu masih baru, proses pengisian dayanya tentu berbeda dengan laptop yang sudah lama dipakai. Ada yang mengatakan laptop baru perlu diisi selama 5 jam terlebih dahulu. Ada juga yang mengatakan bahwa laptop baru wajib dihabiskan dulu daya baterainya, kemudian dicas selama kurang lebih 5 jam.
Setelah proses pengisian itu, laptop baru boleh di charger sampai full. Banyak juga yang membenarkan ‘pakem’ ini.
Namun hal itu belum tentu benar juga. Tiap laptop tentu memiliki model/tipe, tegangan, dan vendor yang berbeda-beda. Hal ini tentu tidak bisa disamakan secara sepihak.
Coba baca buku panduan (manual book) terlebih dahulu kemudian ikuti rules di dalamnya. Jika kamu melaksanakannya dengan benar, laptopmu tentu akan menjadi lebih terawat.
Di dalam buku panduan biasanya tidak menjelaskan secara mendetail mengenai lama pengisian daya, hanya menginformasikan tegangan dan waktu perkiraan baterai penuh. Namun mungkin ada beberapa vendor yang menjelaskan rincian waktunya, untuk itu kamu perlu membaca satu per satu informasi di buku panduan.
Misalnya laptop kamu merek Lenovo, nah di buku panduan ada tuh keterangan lama waktu yang dibutuhkan untuk pengisian daya adalah 4-6 jam. Ya sudah, ikuti saja perintahnya.
Pihak vendor tentu lebih mengetahui akan produk yang dibuatnya. Bagaimana dengan merek laptop lain seperti Asus, Acer, Toshiba, Samsung, Dell, HP, Axio dan lainnya? Ya sama jawabannya, ikuti perintah di buku panduan saja.
Kalau Mas-nya Sendiri Bagaimana? Berapa Lama Ngecasnya?
Hehe jangan tanya saya ya, sebenarnya saya memakai laptop rada ngawur. Sering diomong juga oleh adik saya. Meski sudah tahu itu salah, eh masih tetap saya lakukan. Maklumlah, soalnya kerjaannya tidak jauh-jauh dari laptop.
Kalau punya komputer mah pakai komputer saja biar bisa 24 jam non-stop. Tapi untuk sementara saya pakai laptop saja. Untuk pengisian daya (ngecas/mencharger), saya biasanya hanya 1-2 jam saja. Itu juga sambil digunakan laptopnya.
Tapi intinya sih, cabut saja jika baterai laptop sudah penuh. Lain halnya jika laptop kamu model keluaran terbaru, tidak usah dilepas chargernya sudah tidak mengapa.
Laptop model baru biasanya kalau sudah penuh akan menginformasikan “plugged in, not charging” jadi laptop tidak mengecas terus-terusan. Coba lihat di pojok kanan bawah pada icon baterai, arahkan dan taruh kursor di sana. Kalau ada tulisan “plugged in, charging” maka laptop masih mengisi daya dan belum penuh.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut mengenai perawatan baterai, kamu bisa membaca artikel cara merawat baterai laptop agar tahan lama.
Nah itu dia penjelasannya. Silahkan kamu tentukan sendiri pilihannya, mana yang terbaik menurut mu. Semua tidak ada yang salah, yang ada hanya konsekuensi atas keputusan yang telah kita buat. Sekian.